Forum Akademik
Memahami pentingnya pentingnya memupuk, mengolah dan menata atmosfer akademis di lingkup fakultas, Laboratorium Ilmu Humaniora (LIH) membuat ruang diskusi rutin dua mingguan yang tajuk Forum Akademik. Dilaksanakan pada setiap hari Jumat pukul 13.00 – 14.30 wib pekan I dan III, program kerja ini dimaksudkan untuk menjadi ruang interaksi bagi sivitas akademika khususnya di lingkungan Fakultas Ilmu Budaya UB dalam pengembangan keilmuan. Saat ini, fokus dari Forum Akademik ini adalah menciptakan ruang berpendapat, berdebat dan berdialog secara kritis dengan bebas dalam lingkup keilmuan yang ternaungi dalam LIH, meliputi: pengembangan kompetensi kebahasaan, kompetensi pengajaran bahasa, bidang linguistik dan linguistik terapan, penulisan kreatif dan media, seni rupa dan desain dan ilmu antropologi. Ke depan forum diskusi ini diharapkan dapat menginisiasi terbentuknya berbagai aktivitas keilmuan yang bersifat interdisipliner, berdaya guna dan berdaya hasil tidak saja dalam lingkup ilmiah namun juga praktikal untuk membantu menyelesaikan berbagai permasalahan riil di masyarakat dan mampu berkontribusi untuk mewujudkan Center of Excellence dari FIB UB.
- Nama Program
Forum Akademik: Diskusi Akademik Rutin Ilmu-Ilmu Humaniora
- Latar Belakang
Salah satu modal LIH untuk berakselerasi dalam pengembangan keilmuan adalah dengan penguatan atmosfir keilmuan di lingkup dosen dan mahasiswa. Hingga saat ini FIB belum dapat merumuskan pola kerja yang runut dan sistematis serta berkelanjutan dalam pengembangan kelompok-kelompok keilmuan yang secara rutin melakukan diskusi dan berbagai wawasan keilmuan. Program kerja ini dimaksudkan untuk memberi ruang bagi terbentuknya kelompok-kelompok dikusi keilmuan dikalangan dosen yang pada akhirnya diharapkan mejadi salah satu kanal harapan untuk menghadirkan center of excellence di FIB, yaitu terbentuknya gugus tugas dalam pengembangan keilmuan digital humanities.
- Rasional dan Gambaran Umum Kegiatan
Pembentukan atmosfer akademik yang ideal tidak dapat meninggalkan unsur penting sivitas akademika di FIB, yaitu mahasiswa. Atmosfer akademik yang ideal yang harapannya akan terbentuk dengan keterlibatan mahasiswa dan kolborasinya dengan para staf pengajar tidak saja akan mengakselerasi perkembangan keilmuan di FIB, namun juga akan membentuk fondasi yang kokoh bagi fakultas untuk berkiprah lebih jauh sebagai sebuah lembaga pendidikan. Memahami bahwa atmosfer akademis yang sehat ini diperlukan maka LIH mencoba menginisiasi program dialog dan diskusi keilmuan yang diharapkan akan dapat menggairahkan daya pikir kritis sekaligus inovatif dan tersetruktur. Diskusi ini akan dilakukan setidaknya 8 kali dalam rentang waktu Maret hingga Juli 2023. Sebagai sebuah aktivitas baru maka format dan tema diskusi masih diserahkan pada pengisi diskusi atau narasumber. Namun ke depannya, tema diskusi akan ditata untuk mendukung terbentuknya center of excellence di FIB UB. Kegiatan diskusi keilmuan ini dirancang ke depannya dengan format penyampaian yang bersifat hibrid (luring dan daring) agar khalayak penikmat bisa melintas ruang FIB-UB. Namun demikian, sebagai awalan untuk skema pelaksanaan masih akan bersifat luring dan memastikan semuanya berjalan dengan baik sebelum melibatkan unit teknologi fakultas untuk membentuk forum akademik hibrid.
- Maksud dan Tujuan
Terciptanya forum keilmuan rutin di lingkup FIB yang dapat digunakan untuk pengembangan keilmuan baik secara individual ataupun berkelompok bahkan secara institusional untuk mewujudkan center of excellence. Hasil dari diskusi keilmuan tersebut adalah tersususnya antologi keilmuan yang dipublikasi.
- Keberlangsungan Aktivitas
Secara umum aktivitas ini dimkasudkan untuk menjadi kegiatan rutin yang akan terus dikembangkan sesuai dengan kebutuhan LIH agar tercipta atmosfer akademis. Sistem yang akan dicobakan adalah dengan membentuk tema-tema diskusi yang memiliki kedekatan dengan peminatan generasi muda saat ini. Selain itu setiap lingkar diskusi ini akan dipandu oleh dosen yang akan menjadi fasilitator dan pengarah dalam diskusi.
- Penanggungjawab Aktivitas dan Penerima Manfaat
PJ: M. Andhy Nurmansyah, Penerima manfaat: dosen FIB UB